FAKTAIDN - Direktur Eksekutif Aliansi Lembaga Independen Peduli Publik (ALIPP), Uday Suhada mendesak agar Pj Gubernur Banten, Al Muktabar segera mengaudit seluruh Samsat yang ada di lingkungan Pemprov Banten.
Permintaan itu bermula pasca mencuatnya kasus penggelapan pajak di Samsat Kelapa Dua, Tangerang. Terlebih, hasil audit dari Inspektorat dan BPKP menunjukkan adanya kerugian negara yang fantastis.
Total kerugian itu kata Uday, berbeda dengan nilai uang yang dikembalikan para tersangka kasus tersebut. Dia juga menyebut pengembalian uang sebesar Rp5,9 miliar yang diklaim sebagai ganti rugi itu dinilai tak berdasar.
Baca Juga: 8 ABK Indonesia Terlantar di Korsel, AMC Minta Pemerintah Bantu Pulangkan
"Ini menunjukkan bahwa pengembalian uang sebesar 5,9 miliar itu tanpa dasar. Para tersangka saya yakini ada yang mengendalikan," duga Uday dalam keterangannnya, pada Selasa, 28 Juni 2022.
"Dari hasil Audit Tujuan Tertentu (ATT) yang dilakukan Inspektorat dan tim Satgas BPKP itu, maka patut diduga kuat ada pihak lain yang harus bertanggung jawab atas sisa kerugian pemasukan kas daerah sekitar 4 miliar lainnya," sambungnya.
Pegiat Antikorupsi ini meminta juga kepada Kejati Banten, agar tak boleh ada keraguan untuk memanggil kembali para pihak yang diduga mengetahui kasus tersebut.
Baca Juga: Gubernur NTB Sebut Lokasi MXGP Samota Terbaik di Dunia
"Tak terkecuali kepala Samsat setempat yang katanya menantu mantan Gubernur WH," ucapnya.
Artikel Terkait
Besok Al Muktabar Dilantik Jadi Pj Gubernur Banten
Sah! Al Muktabar Jadi Orang Nomor 1 di Banten
Mendagri Resmi Lantik Al Muktabar jadi Pj Gubernur Banten
Dilantik Jadi Pj Gubernur Banten, Ini Kata Al Muktabar
Ditanya Pj Sekda, Al Muktabar: Mohon Itu Bersabar
Al Muktabar Tangani Langsung Korban Bencana, Bukti Pemimpin yang Didambakan?
Aksi Penuh Energi Al Muktabar saat Buka Peparpeda Banten
Gelagat Al Muktabar soal Pejabat Lama yang Bakal Diganti
Pj Gubernur Banten Al Muktabar Dampingi Presiden Jokowi Meninjau Harga Migor Curah di Pasar Baros
Disaksikan Pj Gubernur Al Muktabar, Tokoh Cilegon Didaulat Jadi Ketua Paguyuban Warga Banten