FAKTAIDN - Ketua IKA Untirta, Asep Abdullah Busro siap menginisiasi agar pejabat kampus diganti, bila terlibat praktik jual-beli kursi mahasiswa baru.
Demikian disampaikan Asep saat menjadi narasumber dalam Diskusi Kamisan yang digelar Pokja Wartawan Harian dan Elektronik Provinsi Banten, di Kota Serang, pada Kamis, 4 Agustus 2022.
Diskusi dengan tajuk "Kampus merdeka terjajah isu jual beli kursi mahasiswa baru" ini juga menghadirkan dua narasumber lainnya, yakni Direktur ALIPP, Uday Suhada dan Dewan Pendidikan Banten, Eni Suhaeni.
Baca Juga: Kumpulan Ide Nama Bayi Islami Laki-laki, Keren, Indah dan Bermakna Mulia
"Kami akan inisiasi agar pejabat kampus diganti jika terlibat praktik jual beli kursi mahasiswa baru," tegas Asep.
Ia mengatakan, jika benar adanya perdagangan kursi di dunia pendidikan itu sangatlah ironi.
"Untuk kepentingan publik jangan tawar menawar. Harus diproses secara hukum," kata Asep.
Baca Juga: Nama Bayi Islami Perempuan Lucu dan Imut, Lengkap Beserta Makna dan Artinya
Asep mengakui, jika pengungkapan praktek jual-beli kursi mahasiswa baru sangatlah sulit.
Meski begitu kata dia, bukan berarti tak ada cara lain untuk mengusut tuntas dugaan jual-beli kursi untuk mahasiswa baru itu.
"Pengungkapan praktek seperti ini (jual-beli kursi) sangat sulit. Harus di-OTT (Operasi Tangkap Tangan)," jelasnya. ***
Artikel Terkait
Ikatan Alumni Untirta Sebut Keputusan Gubernur Banten Terkait Upah Sudah Tepat dan Taat Hukum
Resmi Dilantik, Ika Untirta Cilegon Siap Gandeng Perusahaan untuk Berikan Beasiswa
Peringati Hari Sejuta Pohon, BEM FT Untirta Tanam Ribuan Pohon
Kolaborasi Ika Untirta Cilegon - BNI Luncurkan Kartu Alumni Untirta
Menyoal Kualifikasi Interpelasi DPRD, Berikut 6 Point yang Disorot Ketua Harian IKA Untirta Cilegon
Setelah 9 Tahun, Presma Untirta Milik UMC
Lolos Seleksi Wilayah, Tim Robotik Untirta Akan Bertanding Tingkat Nasional di ITS