• Sabtu, 30 September 2023

Apakah Sikat Gigi di Siang Hari Bisa Membatalkan Puasa? Simak Penjelasannya di Sini

- Jumat, 24 Maret 2023 | 07:48 WIB
Ilustrasi sikat gigi saat Ramadhan boleh atau tidaknya (Pixabay/slavoljubovski)
Ilustrasi sikat gigi saat Ramadhan boleh atau tidaknya (Pixabay/slavoljubovski)

 


FAKTAIDN - Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan selama melaksanakan puasa agar ibadah kita tidak sia-sia, diantaranya sikat gigi

Bukan hal yang baru, sikat gigi saat sedang berpuasa sering menjadi perdebatan dikalangan umat Islam, ada yang mengatakan boleh, ada juga yang mengatakan tidak boleh karena dapat membatalkan puasa. Benarkah?

Kegiatan sikat gigi sangat dianjurkan dalam Islam. Rasulullah SAW mengatakan, "Andaikan tidak memberatkan, aku akan mewajibkan siwak kepada umatku" (HR. Bukhari dan Muslim). 

Baca Juga: Hati-hati Hadis Palsu ‘Tidurnya Orang yang Berpuasa Adalah Ibadah’, Simak Penjelasannya, Jangan Sampai Keliru

Selain untuk membersihkan gigi dan mulut, sikat gigi dalam Islam bertujuan untuk mendapatkan keridhaan Tuhan. Rasulullah bersabda, "Sikat gigi (siwak) untuk membersihkan mulut, membuat Tuhan ridha dan menguatkan pandangan" (HR. Ahmad dan Nasa'i)

Lalu bagaimana dengan menyikat gigi pada saat puasa, apakah membatalkan puasa atau tidak? 

Terkait masalah ini, ulama berbeda pendapat. Ada dua pendapat. Pendapat pertama mengatakan sikat gigi hukumnya sunnah dalam kondisi apapun, termasuk pada saat puasa

Baca Juga: Ini Kunci Jawaban Latihan 2 LKS Basa Jawa Kelas 9 Semester 1 Halaman 21 yang Bahas tentang Serat Wulangreh

Dalilnya, Amir bin Rabi'ah pernah melihat Rasulullah gosok gigi atau bersiwak, sementara beliau dalam keadaan puasa (HR: Tirmidzi). Pendapat pertama ini didukung oleh banyak ulama.

Pendapat kedua mengatakan, siwak atau sikat gigi pada saat puasa hukumnya makruh. 

Dasarnya, Rasulullah SAW bersabda, "Bau mulut orang yang puasa itu lebih wangi di sisi Allah SWT dibanding aroma parfum kasturi" (HR. Bukhari dan Muslim).

Baca Juga: Soal Presiden Melarang Adanya Acara Buka Bersama di Ramadhan 2023, Begini Penjelasan Sekretariat Kabinet

Menurut pendapat kedua ini, meskipun orang puasa itu mulutnya bau, di hadapan Allah, bau mulutnya itu lebih baik dan harum dibanding minyak kasturi atau parfum lainnya. 

Sehingga, mempertahankan bau mulut itu lebih baik ketimbang menghilangkannya dengan cara bersiwak ataupun sikat gigi

Halaman:

Editor: Rizal Muhammadi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X